Hakikatnya manusia hidup membutuhkan makanan. Awalnya ketika seseorang menemukan makanan, mereka akan langsung memakannya ditempat. Orang-orang primitif menggunakan alang-alang, rumput, daun, pelepah, kulit buah, kulit kayu dan kulit binatang untuk mewadahi buah-buahan yang dipungut di hutan.
Saat perkembangan pertanian, desa-desa mulai mandiri dan manusia mulai menangkap, membuat serta memproduksi, mereka mulai menggunakan kerang dan labu untuk mewadahi makanan atau bahan makanan mereka. Kemasan yang manusia dapatkan dari alam tersebut fungsi dan bentuknya pun masih sangat sederhana. Yakni, hanya sebatas untuk keperluan membawa makanan yang tidak habis dimakan dan untuk dibawa ke daerah lain.
Di jaman Neolitik, manusia mulai membuat cawan, baki dari tanah liat. Kemudian bangsa Cina mulai membuat keramik untuk mewadahi benda padat ataupun cair. Masyarakat Indonesia kuno menggunakan bambu untuk menyimpan benda cair. Tetapi pada jaman itu kemasan masih tetap seadanya walaupun sudah berfungsi lebih sebagai pelindung makanan terhadap pengaruh buruk cuaca atau proses alam lainnya yang dapat merusak makanan atau bahan makanan.